BUDIDAYA LEBAH KLANCENG
Disusun
oleh :
IKI
AMUMPUNI, S.Hut
(Penyuluh
Kehutanan Ahli Muda)
PENDAHULUAN
Lebah lanceng ( Apis Trigona ), teuweul bahasa sunda Banten merupakan salah satu insekta penghasil madu yang belum dikenal secara populer seperti halnya pada lebah Apis cerana atau Apis melifera. Sarang lebah klanceng berkembang biak secara alami pada ruas-ruas bambu atap rumah, pada lobang pohon kayu dan pada lobang tanah. Lebah Lanceng juga menghasilkan produk yang sangat dibutuhkan untuk kesehatan tubuh manusia yaitu beefollen, malam (lilin) dan profolis.
MANFAAT
Produk yang dihasilkan adalah :
- Madu sebagai produk utama dari nektar bunga yang
berkasiat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah dan mengobati stroke, memperlancar
peredaran darah, meningkatkan hormone, memperkuat fungsi otak dan jantung dan
memperkuat sel tubuh yang rusak.
- Bee Pollen yang
berkasiat mendukung
proses pertumbuhan dan
perkembangan anak
terutamapada jaringan otak, penambahan gizi bagi wanita hamil dan
menyusui, meningkatakan daya pikir dan konsentrasi
baik untuk anak
remaja, usia remaja
maupun dewasa, meningkatkan stamina tubuh bagi penggemar olah raga, meningkatkan daya
kekebalan tubuh terhadap serangan bibit penyakit,
sebagai stabilisator system
metabolisme tubuh, mempertahankan memelihara dan meningkatkan
system reproduksi baik
pria maupun wanita
dan pemulihan keletihan fisikmaupun psikis.
- Lilin lebah (malam) dimanfaatkan untuk industry
farmasi dan kosmetika dan sebagai pelengkapbahan campuran.
- Propolis; seperti halnya madu, propolis memiliki
kandungan vitamin dan mineral dan enzim yangpenting dan
dibutuhkan oleh tubuh,
yaitu Vitamin: Thiamin
(Vit. B1), Ribofavin (Vit.B2), Vit
B6,Vit C dll. Mineral :
Natrium (Na) Kalsium(Ca) Magnesium (Mg) dll.
TEKNIK BUDIDAYA
Dalam
pembudayaan lebah lanceng
yang perlu disiapkan
adalah lokasi budidaya,
kandang lebah, kotak lebah,
pakaian kerja dan peralatan lainnya yang diperlukan.
- Kandang
Lebah Lanceng/Kubung Kandang dibuat
dari bahan kayu,
bambu, atap rumbia
dengan ukuran lebar
2 meter dan
panjang disesuaikan.
Kandang berfungsi untuk
menyimpan kotak/stup lebah
agar kotak/stup terhindar air hujan dan sinar matahari langsung.
- Rak-rak
terbuat dari bambu dan kayu yang dibuat sedemikian rupa dimana fungsinya
untuk menyimpan kotak/stup lebah
yang sudah terisi
dengan koloni lebah dan
kotak yang belum terisi
dengan koloni lebah.
- Peralatan
yang digunakan dalam budidaya lebah lanceng terdiri dari masker, pakaian
kerja, sarang tangan, pisau stenlis, KP, panci stenlis, saringan, corong,
botol ukuran kecil dan besar dan kemasan.
Pembibitan Bibit lebah untuk awal budidaya dapat dari hasil buruan, biasanya lebah banyak terdapat pada ruas-ruas bambu atap rumah yang sudah yang mendekati lapuk atau pada lubang kayu yang sudah kering atau dari lubang tanah dll. Caranya koloni lebah dipindahkan ke dalam kotak yang sudah disipakan kemudian kotak yang sudah terisi disusun dalam rak-rak kandang
Sistem perkembangbiakan lebah lanceng hampir sama dengan
Apis cerana atau melifera yaitu pada setiap pase tertentu akan menciptakan ratu
sebagai perkembang biakan generasi koloni baru, hanya pada lebah lanceng lebih
sederhana yaitu bahwa
setiap 6 (enam)
bulan biasanya dalam kotak
akan tumbuh koloni baru
yang didalam kerumunan
terdapat ratu baru,
maka langkah kita
adalah memindahkan kerumunan koloni
baru tersebut kedalam
kotak yang baru, dengan
proses pemindahan dilengkapi dengan bahan makanan (bee
Follen) yang terdapat dalam kotak lama
dan lubang lebah pada kotakyang baru diberi getah lebah.
Pemeliharaan
lebah lanceng relatif tidak
memerlukan perlakuan intensif
seperti halnya pada lebah Apis cerana atau melifera, yang
penting menjaga ketersediaan lingkungan yang baik untuk menunjang perkembang
biakan dan produksi
yaitu penyediaan bahan
pakan yang cukup
dari jenis tanaman seperti
jenis nangka, kaliandra,
pepaya dan lain
sebagainya yang menghasilkan serbuk sari, nektar dan getah.
Hama
dan Penyakit yang sering mengganggu
lebah antar lain :
- Burung, sebagai
hewan yang juga
pemakan serangga menjadikan lebah
sebagai salah satumakanannya.
- Semut,
membangun sarang dalam kotak dan merampas makanan lebah.
- Kepindik
adalah sejenis kupu-kupu kecil yang memakan lebah dan menyimpan telur-telur
diluar kotak untuk berkembang biak.
Penyakit lebah didaerah
tropis jarang terjadi
dibandingkan dengan daerah
sub tropis / daerah beriklim salju.
Iklim tropis merupakan
penghalang terjadinya penyakit
lebah, beberapa penyakit pada lebah dan penyebabnya antara
lain :
- Foul Brood;
ada dua macam
penyakit ini yaitu
American Foul Brood
yang disebabkan olehBacillus larva,
dan European Foul
Brood yang disebabkan oleh
Streptococcus pluton. Penyakit ini menyerang sisiran lebah
dan tempayak lebah.
- Stone Brood;
penyebab jamur Aspergillus flavus
Link, tempayak yang
diserang berubah seperti batu yang keras.
Pencegahan Hama dan Penyakit yaitu dengan pembersihan kotak
setiap hari, kaki-kaki rak agar terhindar dari serangan rayap dan semut dan
memperhatikan abnormalisasi lingkungan
Komentar
Posting Komentar